Setiap muslim di dunia pasti sudah mengetahui keberadaan ka’bah yang dijadikan arah kiblat saat melakukan shalat. Bangunan berbentuk kubus ini terletak di kota Mekkah-Saudi Arabia. Salahsatu keistimewaan Ka’bah adalah bahwasannya bangunan itu berada di pusat poros bumi atau pusat bumi. Jika Pusat Bumi Bergeser sedikit saja, Akan Banyak Kekacauan di bumi seperti Musim yang tidak mengenal waktu, waktu terasa semakin cepat, banyak terjadi bencana alam dll. Bersyukur, sampai hari ini Allah masih menetapkan Ka’bah berada di posisi semula. Bentuk kesitimewaan lainnya adalah bahwasannya Ribuan manusia setiap hari bahkan setiap detik terus mengelilingi ka’bah. Ka’bah merupakan tempat yang ada di dunia yang tidak pernah sepi sedetikpun.
Namun tahukah anda, selain ka’bah yang ada di Mekkah, ternyata ada ka’bah yang lain di alam semesta ini. Berdasarkan Al-Quran dan hadist, ada dua Ka’bah yang dipercaya menjadi rumah Allah. Ka’bah tersebut bernama Baitul Makmur dan terletak di langit ketujuh. Layaknya ka’bah di dunia, Baitul Makmur juga dikelilingi oleh malaikat setiap hari untuk melakukan tawaf. Berdasarkan hadist Nabi, letak ka’bah di langit ini sejajar dengan ka’bah yang berada di bumi. Sebagaimana penduduk bumi memakmurkan ka’bah maka penduduk langit juga memakmurkan baitul makmur.
Nabi Muhammad SAW melihat langsung Baitul Makmur ketika melaksanakan Isra Mi’raj untuk menjemput perintah salat. Sesampainya di langit ketujuh, Nabi bersama Malaikat Jibril disambut oleh Nabi Ibrahim AS. Ketika itu sang Rasulullah melihat Baitul Makmur yang dikelilingi ribuan malaikat. Kisah ini diceritakan Nabi dalam Hadist Bukhari dan MUslim:
“Lalu aku melihat Baitul Makmur. Akupun bertanya kepada Jibril. “Ini adalah Baitul Makmur, setiap hari, tempat ini dikunjungi 70.000 Malaikat untuk melakukan shalat di sana. Setelah mereka kaluar, mereka tidak akan kembali lagi ke tempat ini.” (HR. Bukhari 3207 & Muslim 162).
Baitul Makmur dalam Al-Qur’an disebutkan dalam surat At-Thur yang artinya, “dan demi Baitul Ma’mur, dan atap yang ditinggikan (langit), dan laut yang di dalam tanahnya ada api,” (QS. At-Thur: 4-6).
Baitul Makmur bermula saat Allah SWT hendak menciptakan khalifah di bumi. Saat itu keputusan Allah SWT ini dipertanyakan oleh para Malaikat. Seperti kalam Allah dalam Al-Baqarah : 30 yang artinya “Kenapa Engkau hendak menciptakan khalifah dibumi, yaitu orang-orang yang akan berbuat kerusakan & saling menumpahkan darah, sedangkan kami ini (para Malaikat) masih selalu bertasbih, bertauhid, dan mesucikan Engkau”, Allah berfirman : “Sesungguhnya Aku lebih mengetahui terhadap apa yang kalian tidak ketahui” (Al-Baqarah : 30)
Ternyata jawaban Allah membuat malaikat merasa berdosa. Kemudian untuk menebus segala dosa-dosanya, golongan malaikat ini berthowaf (berkeliling) Arsy sebanyak 7 kali. Allah kemudian memerintahkan kepada para malikat itu untuk turun ke bumi dan membangun sebuah Baitullah (Ka’bah). Tujuannya agar jika Adam (manusia) berbuat dosa, dapat diampuni dengan berthowaf mengelilingi Ka’bah sebanyak 7 kali.
Namun ketika banjir pada zaman Nabi Nuh AS, Allah mengangkat Baitullah ini ke atas langit. Di sisi Ka’bah tersebut dibangun sebuah menara yang kira-kira tingginya adalah sepanjang 500 tahun perjalanan. Apabila telah datang hari Jum’at, malaikat jibril naik keatas menara dan mengumandangkan adzan, Malaikat Israfil yang membacakan khutbah Jum’at nya dan sholat Jum’at diimami oleh Malaikat Mikail, diikuti oleh seluruh Malaikat yang berada di Baitul Makmur tersebut.
Itulah penjelasan tentang keberadaan ka’bah yang harus kita yakini adanya. Karena hanya dengan keimananlah yang bisa menerima kebenaran. Semoga bahasan ini bermanfaat dan menambah wawasan, Khasanah serta keilmuan kita tentang islam.
(sumber: kabarmakkah)
(rs)
0 Response to "Hanya Sedikit Yang Tahu, Ternyata Ada Dua Ka’bah Di Alam Semesta Ini Selain Ka’bah Yang Dibangun Di Mekkah"
Post a Comment