SBY: Pemerintah Harus Punya Sikap yang Jelas Terkait PKI

Illustrasi; Presiden SBY dan presiden terpilih Joko Widodo memberikan keterangan pers bersama, seusai pertemuan empat mata, di Laguna Resort and Spa, Nusa Dua, Bali, Rabu (27/8) malam
Jurnalmuslim.com - Sejumlah purnawirawan dan ormas menggelar Simposium Anti-PKI di Balai Kartini pada awal Juni lalu. Agenda tersebut untuk merespon simposium yang diselenggarakan pemerintah di Hotel Arya Duta pada 18 April silam.

Menanggapi isu kebangkitan PKI, mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menilai hal itu bisa menjadi bola liar dan berpotensi memicu konflik horisontal.

"Mencermati perkembangan situasi di masyarakat luas maupun secara fisik. Demokrat cemas jika ini menjadi bola liar yang berujung konflik horisontal," ujar politikus yang akrab disapa SBY itu dikediamannya, Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Jumat (10/6/2016).

Ketua Umum Partai Demokrat itu mengimbau, agar sejumlah pihak yang saling berhadapan bisa saling menahan diri. Bahkan, ia meminta agar pemerintah menegaskan sikapnya.

"Demokrat berharap agar pihak yang saling berhadapan bisa saling tahan diri, pemerintah tak boleh membiarkan. Sikap kepala negara harus jelas jangan bikin salah persepsi atau keliru," imbuhnya.

Terlebih konflik ideologi, lanjut SBY sangat berbahaya. Merujuk pada pengalaman masa lalu, korban berjatuhan baik dari aparat maupun masyarakat.

"Di Indonesia atau dunia konflik ideologi berbahaya. Jangan sampai ketidakmatangan sikap akhirnya terjadi lagi konflik berdarah yang tidak kita inginkan," tandasnya. (wal/okezone)

sumber : http://www.jurnalmuslim.com

0 Response to "SBY: Pemerintah Harus Punya Sikap yang Jelas Terkait PKI"

Post a Comment