Inilah 5 Misi Penyamaran Muallaf yang Diagendakan Misionaris Stevanus

Stevanus Armansyah Firnanda Rolan ketika menyamar menjadi muallaf
Jurnalmuslim.com - Akun Facebook bernama Wiranugraha menginformasikan bahwa seorang missionaris bernama Stevanus Armansyah Firnanda Rolan menyamar menjadi muallaf guna agendakan perpecahan diantara umat islam sekaligus merusak akidah kaum muslimin. (Baca:  Menyamar Jadi Muallaf, Misionaris ini Berencana Rusak Akidah & Pecah Belah Umat Islam )

Missionaris yang menyebut dirinya dengan nama Muhammad Hijrie melakukan aksinya atas perintah Gereja Gloria Tuhan di Jalan Suba Mataram NTB dan Gereja Matahari Timur di Jalan Cendana Belakang Tunjungan Plaza Surabaya oleh Pendeta JIMI (NTB) dan Pendeta Immanuel, Pdt. Yohanes Pasaribu serta Pdt. Piit di Surabaya, yang beranggotakan 15 orang yang disebar kebeberapa daerah di Kaltim (2 orang di Bontang dan 13 orang lainnya di Paser dan Panajam Paser Utara, bekerjasama dengan ketua salah satu ormas besar di kaltim yg ketuanya seorang dayak kenyah aktivis gereja kristen (diplot jadi ketua seumur hidup).

Berikut enam misi penyamaran Stevanus yang ia akui sendiri:

1. Merusak dari dalam pemahaman umat islam, bahwa semua agama sama saja dan mengadu domba/memecah belah umat islam.
2. Umat Islam di mata kristen dianggap sebagai domba-domba yang tersesat.
3. Seorang Missionaris wajib menghamilkan minimal 5 (lima) orang Muslimah, agar Muslimah tersebut bisa jauh dari ajaran Aqidahnya atau langsung di Kristenkan (kawin).
4. Memberikan santunan kepada Umat Islam yang miskin dengan catatan si-Muslim tersebut wajib masuk Agama Kristen.
5. Memberikan Dukungan kepada Generasi Muda Islam yang Gemar berolah Raga, berupa Perlengkapan Olah Raga dan bergaul untuk merusak aqidah agar si-muslim tersebut tidak lagi dekat dengan Masjid (Agamanya).

10 tahun sudah berlalu dan jumlah mereka diperkirakan bertambah banyak dan tersebar di banyak daerah di Indonesia dengan KTP PALSU.

Stevanus mengaku sebagai mantan pendeta Dayak Kristen Protestan, namun sayang pengakuannya itu tidak bisa dibuktikan alias ketahuan berbohong, tulis Wiranugraha, 7 Juli 2016.

Pada Ramadhan 1437 H Stevanus sempat ceramah di masjid-masjid Banjarmasin, Banjarbaru, Pelaihari, Barabai dan daerah lain di Kalimantan Selatan dengan modus menipu jama'ah dan lembaga bina muallaf pimpinan Ust. Abrar. (nisyi/jurnalmuslim.com)

sumber : http://www.jurnalmuslim.com

0 Response to "Inilah 5 Misi Penyamaran Muallaf yang Diagendakan Misionaris Stevanus"

Post a Comment