Komisi I Bakal Minta Kejelasan Pengadaan Jet Tempur China J-10

 Tak Boleh Karena Politik Pesawat tempur J-10 Vigorous Dragon (DefenceBD)

Komisi I DPR berencana memanggil Kementerian Pertahanan dan TNI Angkatan Udara untuk meminta penjelasan lengkap mengenai kesiapan sistem pertahanan udara nasional, terkait rencana pengadaan jet tempur Chengdu J-10 dari China.

Wakil Ketua Komisi I DPR Dave Laksono menegaskan, DPR ingin memastikan bahwa proses pengadaan pesawat tempur generasi 4,5 dengan kemampuan multirole ini berjalan sesuai ketentuan dan murni didasarkan pada kebutuhan operasional TNI, bukan dipengaruhi preferensi politik atau tekanan eksternal.

Komisi I DPR RI akan meminta penjelasan resmi dari Kemhan dan TNI AU mengenai kesiapan integrasi pesawat tersebut dalam sistem pertahanan udara nasional,” ujar Dave saat dihubungi, Rabu (22/10/2025).

Sebagai komisi yang memiliki fungsi pengawasan terhadap kebijakan strategis dan alokasi anggaran di sektor pertahanan, Komisi I perlu menegaskan bahwa setiap pengadaan alat utama sistem senjata (alutsista), termasuk J-10, perlu dilandasi analisis kebutuhan yang komprehensif.

Kami memastikan bahwa setiap pengadaan alutsista didasarkan pada kebutuhan operasional TNI, bukan semata-mata pada preferensi politik atau tekanan eksternal,” kata Dave.

Di sisi lain, Komisi I terus mendorong Kemenhan menyusun peta jalan modernisasi alutsista yang konsisten, transparan, dan berorientasi pada kepentingan nasional.

Setiap keputusan strategis harus didasarkan pada kajian teknis dan kebutuhan nyata di lapangan, bukan pada preferensi politik luar negeri atau pengaruh industri pertahanan global,” pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin menyampaikan bahwa pesawat tempur J-10 Chengdu akan segera tiba di Indonesia.

Sebentar lagi (J-10 C) terbang di Jakarta,” kata Sjafrie singkat saat ditemui di Kantor Kementerian Pertahanan (Kemenhan), Jakarta, Rabu (15/10/2025).

Isu pengadaan pesawat J-10 menguat setelah Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono berkunjung ke pameran alutsista di China, di mana pesawat itu ditawarkan langsung kepada Indonesia.

Kepala Biro Informasi Pertahanan (Infohan) Setjen Kemhan Brigjen TNI Frega Wenas Inkiriwang sebelumnya menjelaskan, rencana pembelian 42 unit J-10 masih dalam tahap pengkajian.

Untuk yang J-10 itu memang sedang dikaji oleh TNI AU. Kita ingin platform alutsista yang terbaik, yang memang bisa membantu kita untuk mewujudkan kebijakan pertahanan saat ini,” ujar Frega di Kantor Kemhan, Kamis (18/9/2025).

Menurut dia, arah kebijakan pertahanan saat ini merupakan kelanjutan dari program yang digagas Menteri Pertahanan sebelumnya, Prabowo Subianto, dan kini diteruskan oleh Sjafrie Sjamsoeddin.

  ✈️
Kompas  


sumber : https://garudamiliter.blogspot.com/

0 Response to "Komisi I Bakal Minta Kejelasan Pengadaan Jet Tempur China J-10"

Post a Comment