[Dunia] Instruksi Bertahan Hidup di Alam Liar Ala Intelijen

Pasukan intelijen Rusia sering kali harus beroperasi tepat di belakang garis musuh. Oleh karena itu, di tengah situasi kritis, mereka harus mampu menerapkan teknik dasar dan metode bertahan hidup agar dapat pulang dari misi dengan selamat. Cara “bertahan” ini dipelajari oleh para siswa yang belajar sekolah militer dan pasukan tentara di beberapa unit. https://cdn.rbth.com/468x312/all/2015/10/26/survive_forest_rian_00707990hr_468.jpgBagaimana caranya agar seseorang biasa bertahan hidup di tengah kondisi ekstrim? [Ria Novosti/Vladimir Vyatkin]

 Memperoleh Air 

Cara termudah untuk mendapatkan air di lokasi yang tidak terdapat mata air adalah dengan mengikat kantong plastik di bagian bawah tanaman. Metode ini dapat menghasilkan sekitar 50 mililiter air dalam satu jam. Pengembunan dapat terjadi di atas permukaan tanah, pada petikan daun, rumput, dan lumut.

Untuk melakukan ini, di tengah sumur galian dapat dipasang sebuah tabung dan seluruh sktrukturnya ditutupi dengan plastik, yang terpapar sinar matahari. Metode ini dapat menghasilkan sekitar 300 mililiter air per hari.

 Membuat Api 

Dengan bantuan dari kantong plastik, Anda tak hanya bisa mendapatkan air di hutan. Kantong plastik bisa menjadi benda yang sangat diperlukan untuk pasukan intelijen. Misalnya, kantong plastik yang diisi air dapat diubah menjadi lensa, dan kemudian dapat digunakan untuk menyalakan api dengan bantuan sinar matahari.

 Mendapatkan Makanan 

Untuk mendapatkan makanan dengan teknik bertahan hidup modern ala intelijen, Anda disarankan untuk menggunakan berbagai perangkap dan alat jerat yang dapat dibuat hanya dengan berbekal pisau dan tali sepatu. Dari penampilannya, alat ini menyerupai alat yang digunakan John Rambo untuk “memburu” petugas polisi. Dengan perangkat tersebut, Anda bahkan dapat membunuh binatang liar, seperti rusa.

Sebagai catatan, kesuksesan berburu binatang juga tergantung dari bagaimana Anda mengatur perangkap tersebut. Dalam kebutuhan yang mendesak, tak hanya mamalia yang dapat diperangkap, tetapi juga reptil, serta rerumputan, seperti jamur, buah beri, dan lain-lain.

 Berlindung 

Manusia yang hanya seorang diri berada di hutan tentu akan kesulitan untuk membangun sebuah pondok dengan menggunakan pasak kayu dan ranting pohon besar. Namun, ada cara yang mudah untuk menutupi pondok dengan dasar topografi dan vegetasi. Anda dapat menggunakan pohon yang tumbang oleh angin, yang memiliki dedaunan rimbun.

Untuk meningkatkan perlindungan dari hujan dan angin, dibutuhkan lapisan tambahan dari kulit kayu dan dahan-dahan pohon. Untuk membangun sebuah pondok dengan cepat, Anda dapat menggunakan bantuan tiang kayu kecil dan dahan pohon yang berasal dari batang pohon yang tebal.

 Bertindak Sesuai dengan Cuaca 

Untuk merencanakan tindakan, Anda harus dapat memprediksi cuaca di waktu dekat: entah cuaca buruk menunggu pondokan, serta dalam cuaca yang cerah maka dapat segera keluar dari hutan.

Memprediksi cuaca serta perubahannya dapat dengan memanfaatkan berbagai tanda. Misalnya, tanda-tanda cuaca cerah di Rusia Tengah, yaitu langit cerah di malam hari, langit yang bertabur bintang, bulan yang terang, cahaya fajar bewarna keemasan atau pink pucat.

Malam yang berangin ditandai dengan angin yang menguat pada siang hari, lalu di malam hari asap dari api unggun naik ke atas, seperti pilar. Malam berembun (es musim dingin) ditandai dengan kabut tebal yang menghilang setelah matahari terbit, semut yang terlihat sangat aktif, di rumput dan semak-semak terdapat jaring laba-laba, bunga-bunga yang merekah, bara api tertutup abu.

Cuaca yang buruk dapat ditunjukkan dengan adanya peningkatan angin, tidak adanya embun, bunga-bunga yang menguncup, semut-semut yang menyembunyikan dirinya di dalam sarang, serta cacing yang merangkak ke atas permukaan.

 ♖ RBTH  


sumber : https://garudamiliter.blogspot.com/

0 Response to "[Dunia] Instruksi Bertahan Hidup di Alam Liar Ala Intelijen"

Post a Comment