Mengambil Hikmah dari Ustadz Burhan Shodiq, Kuliah Perdana Ma'had Aly Imam Al-Ghazaly

Jurnalmuslim.com - Burhan Sodiq Beri Kuliah Perdana di Ma‘had ‘Aly Imam Al-Ghazaly

Penulis terkenal yang istiqomah dengan genre remaja dan kini telah menulis 54 judul buku, Burhan Sodiq, Senin (22/8) menyambangi Ma‘had ‘Aly Imam Al-Ghazaly dalam rangka menyampaikan perkuliahan perdana di program studi Pendidikan dan Pemikiran Islam. Bapak yang dikarunia dua putri ini mengampu mata kuliah Psikologi Pendidikan.

Burhan Sodiq Beri Kuliah Perdana di Ma‘had ‘Aly Imam Al-Ghazaly, foto by: Muhammad Isa Anshory
 Dalam pengantar kuliah perdana tersebut, Burhan Sodiq menjelaskan bahwa kelahiran ilmu psikologi pendidikan terjadi karena banyaknya gejala invidual yang timbul di tengah-tengah peserta didik.
“Kita banyak melihat peserta didik itu masing-masing memiliki potensi. Misalkan ada murid yang secara intelektual kurang, tetapi secara kecerdasan sosial bagus. Artinya, dalam ilmu psikologi tersebut, kita harus melihat sisi lain mereka,” kata Burhan Sodiq.

Selain itu, ia menuturkan Psikologi Pendidikan penting untuk diketahui bagi setiap pendidik (guru/dosen/dai). Sebab, psikologi berkaitan erat dengan objek utamanya, yaitu manusia secara umum dan khususnya pada hakikat jiwa, gejala dan lahiriahnya.

“Untuk membangun manusia yang berpendidikan dan berakhlak mulia, para pejuang pendidikan, guru, dosen, para dai harus terlebih dahulu mempelajari bagaimana psikologi peserta didik beserta masing-masing karakternya,” tutur Burhan.

Perkuliahan di Ma‘had ‘Aly Imam Al-Ghazaly pada tahun ini telah memasuki tahun kedua. Selama studi, para mahasantri tidak dipungut biaya. Mereka mendapatkan beasiswa penuh yang meliputi biaya pendidikan dan biaya hidup. Program ini dibuka tiap tahun bagi tamatan S1 dari berbagai macam jurusan. Program ini terselenggara atas kerja sama Institute for the Study of Islamic Thought and Civilization (INSISTS), Pusat Studi Peradaban Islam (PSPI) serta Majelis Intelektual dan Ulama Muda (MIUMI) Solo.

Masa pendidikan di Ma‘had ‘Aly Imam Al-Ghazaly berlangsung selama 9 bulan. Untuk angkatan kedua ini, para mahasantri berasal dari berbagai daerah di Indonesia, seperti Lampung, Makassar, Pontianak, Medan dan Maluku. Mereka berangkat dari latar belakang daerah dan budaya yang berbeda untuk satu tujuan, mencari ilmu demi menggapai ridha Ilahi. (Busroh)

Sourche: Facebook Muhammad Isa Anshory

sumber : http://www.jurnalmuslim.com

0 Response to "Mengambil Hikmah dari Ustadz Burhan Shodiq, Kuliah Perdana Ma'had Aly Imam Al-Ghazaly"

Post a Comment