KAI Usulkan Jalur Perakitan untuk KT-1B di Indonesia

🛩 Pesawat KT-1B TNI AU (TNI AU)

Korea Aerospace Industries (KAI) telah mengusulkan untuk mendirikan jalur perakitan untuk pesawat latih KT-1B Woong-Bee di Indonesia, yang akan memproduksi rangka pesawat bagi pelanggan global jenis pesawat tersebut.

Hal tersebut dikonfirmasi oleh perwakilan dari KAI saat diwawancarai Janes di pameran Indo Defence 2025, yang berlangsung di Jakarta dari tanggal 11 hingga 13 Juni.

Penawaran ini merupakan bagian dari proposal yang telah diajukan oleh KAI kepada pemerintah Indonesia sebagai bagian dari upaya perusahaan untuk menjual lebih banyak pesawat latih KT-1B kepada Angkatan Udara Indonesia, kata perwakilan tersebut.

Saat ini Indonesia mengoperasikan armada yang terdiri dari 16 pesawat latih KT-1B, dan pesawat pertama diterima pada tahun 2003. Pesawat tersebut dioperasikan oleh Skuadron Latih ke-102 Angkatan Udara Indonesia.

Pada bulan Maret 2025 KAI mengumumkan bahwa mereka telah menerima kontrak senilai USD 64 juta untuk memperbarui rangka pesawat tertentu dari armada ini.

Janes telah menerima konfirmasi dari KAI di Indo Defence 2025 bahwa pembaruan tersebut hanya berlaku untuk 12 rangka pesawat, dan akan melibatkan penguatan badan pesawat dan sayap sehingga dapat terbang selama 15.000 jam lebih.

Saat ini, KAI tengah berupaya menjual 12 unit KT-1B lagi ke TNI AU, yang akan memenuhi kebutuhan pelatihan dasar bagi kadet pilot TNI AU saat ini.

Selain itu, KAI juga tengah berunding dengan beberapa negara, termasuk Amerika Selatan, yang telah menyatakan minatnya untuk mengakuisisi pesawat jenis ini.

  🛩
Jane's  


sumber : https://garudamiliter.blogspot.com/

0 Response to "KAI Usulkan Jalur Perakitan untuk KT-1B di Indonesia"

Post a Comment